Purbalingga, 9 Januari 2017
20.25 WIB
By.Rizka
Ayu Ramadhani
Sesungguhnya
kaulah melatiku
Harum aroma
wangimu membuatku terkagum
Hingga
hati ini mati rasa
Segala
upaya ku lakukan untukmu
Bersamamu
ku bahagia
Melatiku...
Kau
menyesakkan disetiap nafas ini
Menunjukkan
indah perasmu
Putih indah
mahkotamu
Dan bau
yang menghipnotisku..
Bagaikan sang
awan tebal dipuncak gunung tetinggi
Raut wajahmu
akan tetap ku kenang
Dan...
Demi kau...
Aku akan tetap tersenyum
Aku akan tetap tersenyum
Cintaku
takkan pernah reda
Bahkan
sang matahari sekalipun
Takkan menghalangi
langkah ini
Meski harus
tertatih...
Melatiku...
Ini cerita
singkat kau dan aku
Kisah ini
bagaikan kiasan belaka...
Ku sentuh
kau dengan rasa yang ku punya
Bagaikan
sang pejuang cinta
Kau menyiramnya
dengan kasih sayang
Memupuknya
dengan cinta
Merawatnya
dengan keikhlasan
Kau datang
saat hati ini rapuh...
Saat
hidup ini harus memilih
Kau terus
mencoba
Hingga kau
dapat melewatinya
Dan...
Kau masih
memilihku
Kan kusimpan
cintamu kasih...
Kawan...
Meskinpun
kini hanya fatamorgana,
Dan terkubur
ruang dan waktu,
Ku masih
menunggumu...
Tetaplah menjadi
memoryku..
Ku mencoba
melangkah,
Naik kebulan...
Dan
sampaikan pesanku untukmu
Bila esok
ku hanya bisa berbaring,
Tetaplah kau
disampingku
Meski ku
tak dapat menemuimu,
Temui aku saat kau lihat indahnya malam...
Saat kau
pergi,
Ku teteskan
berlianku,
Tak ada
yang disesali kasih...
Ku tetap
membiarkan rasa ini tetap ada,
Meskipun hati
ini perih...
Terluka...
Letih...
Sendiri...
Ada yang
hilang dalam benakku,
Ku harus
mencoba merelakanmu,
Ku tetap
bertahan ditengah kerumunan semut
Aku mampu
bertahan,
Walau
badai dan ombak menerjang,
Melatiku...
Kau pergi
tanpa ucapan sepatah katapun...
Dan tanpa
pesan terakhir,
Kau tahu
kawan??
Sampai detik
ini,
Jengkal demi
jengkal..
Inci demi
inci..
Ku selalu
disampingmu,
Memelukmu...
Menjagamu...
Menatapmu...
Melukiskan
indah parasmu..
Kawan...
Kata ini
hampir mati,
Terkubur bersama
rasa yang pernah ada
Kaulah melati
terindahku...
Kisahku belum
berakhir,
Ini adalah
awal keyakinanku..
Menapaki alang-alang
berduri tajam,
Semoga ini
jalan terbaik untuk kita...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar